Cara Mengawinkan Ikan Cupang Yang Sukses

Cara mengawinkan ikan cupang ini memang tergolong sedikit susah. Sebenarnya untuk mengawinkan ikan cupang ini ada beberapa metode yang bisa digunakan. Andapun bisa memastikan metode apa yang cocok untuk digunakan.

Dan yang unik dari perkawinan ikan cupang ini adalah Anda bisa menghasilkan ikan cupang jenis baru dengan cara kawin silang. Jadi nantinya akan menciptakan sendiri beberapa motif lain. Dilansir dari Faunanesia, berikut ini adalah cara mengawinkan ikan cupang yang sukses untuk pemula.

1. Pemilihan jenis Ikan

Apabila ingin mengawinkan ikan cupang ini maka bisa dilakukan antara ikan cupang hias dengan ikan aduan. Jadi kita juga harus tahu terlebih dahulu jenis ikan cupang aduan dan jenis ikan cupang hias sebelum melakukan perkawinan.

Lalu pilihlah ikan yang berumur 6 bulan serta tidak lebih dari 14 bulan. Setelah itu pilih juga ikan cupang yang warnanya hampir sama, terlihat cerah serta tidak cedera.

Apabila ikan siap untuk dikawinkan maka gelembung yang terdapat di cupang jantan dan betina pada perutnya ada bintik putih.

2. Persiapkan wadah dan air

Untuk melakukan perkawinan ikan cupang ini sebaiknya gunakan wadah yang lebih luas. Pakailah air bersih yang suhunya tidak trlalu tinggi maupun rendah. Jangan memakai wadah ikan yang terlalu luas agar terhindar dari gagalnya perkawinan pada ikan cupang.

3. Kawinkan ikan cupang

Caranya yaitu dengan mempertemukan ikan cupang satu dengan lainnya. Lalu letakkan di sisi yang berlawanan. Jika Anda melihat ikan yang tak agresif dan tidak menyerang maka tandanya ikan tersebut tertarik satu sama lain.

Pada ikan cupang jantan yang siap untuk dikawinkan maka biasanya akan membangun sarang gelembung. Lalu untuk ikan cupang betina ini perutnya akan terlihat seperti kembung. Ini artinya siap untuk kawin.

4. Lepas Pemisah

Jika Anda sudah mengetahui tanda-tanda ikan cupang siap kawin maka segera lepaskan pemisah keduanya agar kedua ikan cupang tersebut bisa berinteraksi. Biasanya pada ikan cupang jantan ini akan mengganggu ikan cupang betina dengan cara menggigit bagian siripnya.

Saat ikan cupang kawin maka gerakannya akan seperti sedang berpelukan untuk membantu menekan telur keluar dari ovipositor betina. Kemudian cupang jantan akan berenang lalu mengambil telur dan menaruhnya di sarang.

Jika ikan cupang tersebut sudah berhenti bertelur maka segera pisahkan induknya. Agar telur-telur tersebut tidak dimakan oleh induknya sendiri.

Ciri-Ciri Cupang Hias

Sama halnya seperti namanya, ikan cupang hias ini memanng dilihat dari keindahannya. Hal ini bisa ditentukan berdasarkan bentuk, warna, gerak serta mental. Adapun beberapa ciri-ciri ikan cupang hias yaitu sebagai berikut :

  • Pada ikan cupang hias memiliki bentuk sirip dan ekor yang menjumbai panjang.
  • Memiliki warna tubuh yang terang dan tidak kusam
  • Gerakan pada ikan cupang hias lebih tenang dengan kibasan-kibasan siripnya yang nampak anggun
  • Jika ikan cupang hias ini melihat musuh atau sedang bercumbu maka sirip dan ekor akan terkembang sempurna

Ciri-ciri Cupang Aduan

Untuk melihat apakah itu cupang aduan yaitu dengan melihatnya saat bertarung. Hal ini dikarenakan ada beberapa cupang yang dianggap sebagai ikan hias dan ternyata saat diadu terlihat lihai dan agresif.

Ciri-cirinya yaitu sebagai berikut :

  • Pada ikan cupang aduan ini memiliki bentuk tubuh yang kokoh, lebar serta terlihat besar dan tebalnya sama. Hanya sedikit mengecil pada ujung ekornya.
  • Gerakan ikan cupang aduan sangat agresif
  • Saat ia melihat musuh maka siripnya akan mengembang penuh
  • Bibirnya terlihat tebal dan kokoh. Kemudian bagian mulut akan terkatup rapat serta tidak menganga.

Setelah membaca ulasan datas cara mengawinkan cupang ini memang mudah. Yukk mulai beternak ikan cupang.

 

 

 

 

 

 

 

Scroll to Top