Jangan Buru-Buru! Hitung Dulu Peluang Usaha Laundry Sebelum Eksekusi

Banyak yang merasa peluang usaha laundry itu sangat menjanjikan. Sekarang ini, banyak orang yang tidak punya waktu untuk mencuci baju sendiri. Mereka bekerja kantoran sehingga lebih mengandalkan laundry daripada mencuci pakaian sendiri.

Hal itulah yang kemudian membuat banyak orang mengambil peluang bisnis laundry. Dan apa yang terjadi? Faktanya tidak semua berhasil. Tidak semuanya bertahan. Karena harus dipahami juga modal yang harus dikeluarkan besar sekali. Selain itu, biaya operasional semakin meningkat mengingat gaji karyawan juga selalu disesuaikan dengan UMR. Belum lagi harga pewangi laundry juga kemungkinan terus naik.

Untuk itu, sebaiknya harus dipikir matang-matang sebelum akhirnya Anda terjun di bisnis laundry ini. Banyak faktor yang harus dijadikan pertimbangan.

3 Faktor untuk Menghitung Peluang Bisnis Laundry

Pixabay.com

Menghitung peluang usaha laundry sebenarnya tidak sulit. Setidaknya gunakan 3 faktor berikut ini untuk memberikan penilaian. Apakah nilai bagus, sedang, atau tidak bagus. Berikut ini 3 faktor yang dimaksud:

  1. Market

Hal yang paling utama adalah mengetes market. Ini juga sering disebut dengan market fit. Artinya, apakah respon market baik. Apakah ada market atau potensial customer-nya.

Umumnya, usaha laundry itu maju ketika ada di daerah yang banyak sekali anak kos. Misalnya saja di daerah kampus, rumah sakit, hotel, dan pusat usaha lainnya. Di sanalah kemungkinan banyak sekali orang ngekos. Mereka lebih terbiasa laundry daripada mencuci pakaian sendiri.

Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan juga tempat yang tidak ada kampus, rumah sakit, atau hotelnya juga potensial. Misalnya saja Anda berada di lingkungan pekerjana kantoran dengan gaji yang tinggi. Umumnya, mereka terlalu sibuk dengan pekerjaan sehingga semua pakaian dicuci di tempat laundry.

Apakah Anda berada di tempat seperti itu? Apakah marketnya ada? Itulah pertanyaan yang harus Anda jawab. Jika marketnya sepertinya tidak ada, sebaiknya jangan. Karena marketnya usaha laundry adalah orang-orang ekonomi menengah ke atas yang umumnya tidak punya waktu untuk cuci baju sendiri.

  1. Kompetisi

Faktor kedua yang juga harus digunakan bahan penilaian adalah kompetisi. Coba Anda jalan-jalan dan lihat ada berapa banyak jasa laundry yang sudah ada. Jika sudah terlalu banyak, sepertinya peluang usaha laundry kurang begitu baik.

Memang ada persepsi lain yang lebih positif. Anda bisa menganggap ketika kompetitor banyak, itu artinya marketnya luas. Itu memang bisa dipahami. Akan tetapi, Anda juga harus pertimbangkan dengan potensi pertumbuhan market. Jika penyedia jasa laundry semakin banyak dan ini tidak diimbangi dengan jumlah masyarakat yang menggunakan jasa tersebut, maka peluang bisnis laundry semakin kecil.

Oleh sebab itu, coba lihat mereka yang sudah menjalankan usaha laundry. Anda bisa jalan-jalan dan lewat di depan tempat laundry mereka. Apakah banyak pelanggan yang datang? Jika ya, maka demand nya bagus. Namun, jika banyak tempat laundry yang sepi, itu artinya market tidak begitu banyak. Dan sebaiknya jangan sekali-kali berpikir membuat usaha laundry.

  1. Peningkatan Ekonomi Masyarakat

Pixabay.comPixabay.com

Yang terakhir adalah peningkatan ekonomi masyarakat. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, mereka yang menggunakan jasa laundry secara umum adalah orang yang tingkat ekonominya menengah ke atas. Mereka adalah pekerja kantoran yang mendapatkan gaji yang cukup tinggi.

Nah, sekarang pertanyaannya adalah pakah tingkat ekonomi di kota di mana Anda tinggal meningkat signifikan? Jika ya, silakan ambil peluang usaha laundry ini.

Hal ini bisa dilihat dari pendapatan perkapita tahunan. Anda bisa cek di data BPS. Selain itu, Anda juga bisa lihat bagaimana perkembangan industri atau bisnis di kota. Jika meningkat, itu artinya ekonomi masyarakat juga naik.

Anda harus segera ambil peluang ini secepat mungkin. Mulailah dengan menyiapkan alat-alat yang diperlukan. Cari supplier yang menawarkan harga pewangi laundry yang murah. Siapkan juga tim untuk membantu Anda menjalankan bisnis laundry ini. Karena jika Anda sendiri, Anda akan kuwalahan.

Anda butuh tim untuk proses mencuci dan menyetrika. Anda juga perlu tim untuk marketing. Akan lebih baik jika Anda mendapatkan tim marketing online. Karena sekarang eranya online. Jadi, semua strategi marketing online harus digunakan.

Dari situlah Anda akan mendapatkan data yang menunjukkan seberapa terbuka peluang usaha laundry yang akan Anda jalankan. Ini tidak hanya sekedar berapa modal dan berapa potensi keuntungan yang bakal Anda dapatkan. Membuka usaha itu harus diawali dengan hitungan dan analisa yang tepat.

Scroll to Top